AGENDA ACARA MUSYAWARAH
Berikut ini salah satu contoh agenda acara yang dibuat dalan rangka
musyawarah ambalan/ Racana. Agenda acara ini juga dibicarakan dalam sidang
pendahuluan.
NO
|
AGENDA ACARA
|
PIMPINAN RAPAT
|
WAKTU
|
KETERANGAN
|
1
|
Up.Pembukaan
Musyawarah
|
|
30 Menit
|
Dibuka Oleh Kakak Pembina
|
2
|
Sidang Pendahuluan
1. Tata Tertib
sidang
2. Pemilihan Presidium
|
Pradana/ Ketua Racana
|
60 Menit
|
Aturan selama bersidang, agenda acara, cara ambil keputusan/
suara jumlah komisi dlm sidang dll.
Presidium 3 orang, terdiri 1 ketua dan 2 anggota.
dilanjutkan penyerahan palu sidang
|
3
|
Persidangan
a. Sidang Pleno I
1.
Mendengarkan Laporan Pertanggung jawaban Pengurus lama
2.
Tangapan peserta musyawarah
b. Sidang Pleno II
- Rapat Komisi
c. Sidang Pleno III
1.
Mendengarkan laporan masing-masing komisi.
2.
Mengesahkan hasil rapat komisi.
3.
Membentuk tim perumus dan memberikan kesempatan tim perumus untuk
rapat.
4.
Pemilihan Pradana/ Ketua Racana
|
Presidium
Presidium
Masing masing Ketua Komisi
Presidium
|
30 Menit
30 Menit
10 Menit
60 Menit
45 mrenit
15 Menit
30 Menit
|
Pradana/ Ketua racana membacakan isi materi
pertangungjawaban.
Peserta memberi tanggapan/ solusi.
Pengurus lama berikan jawaban/ argumentasi.
Apabila sdh diketemukan persamaan pendapat dan peserta sidang
menyetujui, maka presidium dapat mengesahkan laporan pertanggung
jawaban.
Dilanjutkan penyerahan Laporan pertajwbn. Kepada
presidium
Presidium membuka rapat pleno II dan membagi peserta sidang menjadi
beberapa komisi. Jumlah komisi sesuai dengan tata tertib
sidang.
Tiap komisi memilih ketua, sekretaris, dan pelapor.
Tiap komisi ber musyawarah sesuai bidangnya, mis. Kom. Organisasi
dan keuangan, Kom. Program kegiatan, Kom. Adat./Sandi
dst
Presidium membuka Pleno III
Dibacakan oleh pelapor. Presidium Memberikan kesempatan kpd pst sidang unt.
Menanggapi.
Tehnis memberikan tanggapan boleh setelah semua komisi melaporkan
dahulu atau dibahas setelah tiap komisi melaporkan
Hasil rapat komisi disyahkan setelah peserta sidang
menyetujui.
Tim perumus bertugas menyempurnakan hasil rapat komisi yang sdh
dibahas. Anggota Tim perumus dapat terdiri semua ketua komisi
Dan memilih ketua, sekretaris serta pelapor.
Peserta sidang lainnya istirahat atau dpt digunakan melobi calon
pengurus
Tehnis pemilihan sesuai hasil rapat komisi bidang organisasi.
Bilamana ada tim formatur maka ditetapkan siapa sajakah yang
menjadi anggota tim formatur. Jumlah tim formatur ( Ganjil ) dan
masa baktinya.
Presidium menutup rapat pleno III
|
4
|
Sidang Penutup
a. Membacakan seluruh hasil dan kesimpulan selama sidang.
b. Menutup Sidang.
|
Presidium
|
30 Menit
|
-
Presidium Menyerahkan hasil seluruh materi sidang kepada Pradana/
Ketua Racana terpilih untuk menyelesaikan tugas tugasnya.
Presidium menyerahkan kembali palu sidang kepada Pradana/ Ketua
Racana Terpilih.
|
Agenda acara di atas merupakan contoh bentuk musyawarah yang sering
dilaksanakan dalam Ambalan/ Racana. Para Penegak dan Pandega dapat pula
menyusun agenda sidang sesuai dengan situasi, kondisi dan kebutuhan. Ukuran
waktu adalah relatif, bisa lebih cepat atau bahkan molor. Untuk itu peserta
musyawarah harus disiplin menepati waktu dalam mengikuti kegiatan
tersebut.
Ada bebersapa catatan dalam penyelengaraan musyawarah :
- Bila agenda acara sidang seperti di atas maka dapat dilakukan dalam waktu 1 hari ( pagi s/d siang – sore )
- Dapat pula dilanjutkan dengan rapat tim Formatur dan ditetapkan hasilnya kemudian dilanjutkan dengan acara pelantikan.
- Agar Penyelenggaran musyawarah berjalan dengan lancar maka perlu persiapan – persiapan sebelumnya., antara lain menyusun draf – draf apa saja yang akan dibahas. Misalnya draf tata tertib/ agenda sidang, draf bahan sidang komisi-komisi/ bidang dll. Bila perlu menyusun draf atau format SK pengesahan masing-masing sidang/ rapat.
- Selamat melaksanakan Musyawarah Ambalan/ Racana.
terimakasih untuk ilmunya
ReplyDeletesama-sama kak
Delete